Metro Sepekan: Identitas dan Tampang 14 Tahanan Kabur dari Polsek Tanah Abang, Lapor Jika Lihat

 Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 16 tahanan kabur dari ruang tahanan Polsek Tanah Abang pada Senin dini hari 19 Februari 2024. Dua diantaranya telah berhasil ditangkap. Tahanan tersebut kabur dengan cara merusak ventilasi ruang tahanan.Kabar itu disampaikan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro. Selain itu menurut Susatyo, polisi juga menemukan sebuah sejadah yang diikat bersambung ditempel pada teralis ventilasi yang telah dilubangi. Setelah dicek di ruang tahanan, teralis di salah satu ruang tahanan telah rusak. Kepolisian tengah pun membentuk tim khusus untuk memburu 14 tahanan kabur.Sementara itu, nama Grace Natalie saat ini cukup disorot publik. Sebab diketahui, Grace Natalie yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menguasai daerah pemilihan (dapil) neraka Jakarta III dengan perolehan perhitungan sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebanyak 38.106 suara.Dalam hitungan sementara real count KPU pada Selasa 20 Februari 2024 pukul 15.30 WIB, jumlah suara yang masuk untuk dapil Jakarta III adalah 47,54 persen. Perolehan Grace Natalie tersebut mengalahkan keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo yang mendapatkan suara 9.086.Lantas, siapakah sebenarnya Grace Natalie? Pemilik nama lengkap Grace Natalie Louisa itu lahir pada 4 Juli 1982. Sebelum memasuki dunia politik dan masuk ke PSI, Grace Natalie merupakan seorang jurnalis dan penyiar berita yang pernah berkarier di beberapa stasiun televisi, termasuk SCTV, ANTV, dan TVOne.Berita lain yang terpopuler dalam sepekan terakhir dalam sub kanal Megapolitan, News Liputan6.com adalah terkait Bidang Hukum (Bidkum) Polda Metro Jaya yang meminta hakim tunggal Delta Tama untuk menolak seluruh gugatan dilayangkan oleh juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono.Adapun dalam gugatan yang dilayangkan Aiman Witjaksono ke Polda Metro untuk mengembalikan semua barang sitaan seperti handphone serta beberapa akun pribadi miliknya.Kabidkum Polda Metro Jaya Kombes Pol Leonardus Simamarta menegaskan penyitaan handphone milik Aiman telah berdasarkan surat penyitaan dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan nomor 3/pen.sit/2024/Pn.Jkt.Sel tertanggal 24 Januari 2024 yang tanda tangani oleh wakil ketua PN Jakarta Selatan hanyalah masalah teknis saja.